Penerapan Pertanian Terpadu Budidaya Tanaman Hidroponik Dan Ikan Lele Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Kawasan Perbatasan Kalimantan Utara

Kalimantan Utara merupakan salah satu provinsi yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia perlu didukung untuk dapat berkembang sehingga masyarakatnya tidak tergantung dengan produk-produk pertanian dari daerah Negara lain. Salah satu hal yang bisa dilakukan guna mendukung hal tersebut adalah d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inJurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 3; no. 2; pp. 256 - 261
Main Authors Santoso, Dwi, Fatima, Siti, Kusmiah, Nurhaya, Wardatullatifah, Ince Siti, Amalia, Anugerah Fitri, Kusmali, Muh, Adiwena, Muh, Chairiyah, Nurul, Murtilaksono, Aditya, Machmuddin, Nurlela, Egra, Saat, Murdianto, Deny, Khaerunnisa, Khaerunnisa, Jafar, Rayhana, Banyuriatiga, Banyuriatiga, Sari, Nove Kurniati, Nurmaisah, Nurmaisah, Kusnadi, Erwan, Yasmon, Berly, Munthe, Ovistevi, Nurjannah, Nurjannah, Hendris, Hendris, Zulhafandi, Zulhafandi, Agang, Moh. Wahyu, Arbain, Muhammad, Kartina, Kartina
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published 31.12.2022
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Kalimantan Utara merupakan salah satu provinsi yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia perlu didukung untuk dapat berkembang sehingga masyarakatnya tidak tergantung dengan produk-produk pertanian dari daerah Negara lain. Salah satu hal yang bisa dilakukan guna mendukung hal tersebut adalah dengan menerapkan program pertanian terpadu. Desa batu kajang merupakan salah satu desa terluar di wilayah Kalimantan Utara dan sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian sebagai petani tanaman hortikultura, permasalahan yang ada di desa Batu Kajang yaitu masyarakatnya belum banyak yang memiliki usaha sampingan lain untuk menunjang ekonomi keluarga sehingga masyarakat disana hanya bergantung pada pendapatan hasil panen yang dijual kepasar. egiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Batu Kajang Kabupaten Malinau Provinsi Kalimantan Utara. mekanisme kegiatan dibagi kedalam beberapa tahapan yaitu survei, sosialisasi, pelatihan dan evaluasi kegiatan. Kegiatan pelatihan merupakan kegiatan puncak dari PKM yaitu bimbingan teknis kepada masyarakat mengenai pembuatan instalasi hidroponik dan pembuatan kolam terpal untuk ikan lele. Tahapan pelatihan terdiri dari beberapa tahapan diantaranya pembuatan instalasi hidroponik, (2) pembuatan kolam dan sanitasi ikan lele dan edukasi budidaya ikan air tawarKegiatan pengabdian masyarakat berjalan dengan baik ditunjukkan dengan antuasisme masyarakat desa batu kajang yang sangat besar dalam mengikuti pelatihan tersebut. Budidaya tanaman secara hidrponik dan ternak lele merupakan salah satu solusi terbaik sebagai usaha sampingan dalam meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga. Kata kunci: Pertanian Terpadu, Hidroponik, Ikan Lele, Kawasan Perbatasan
ISSN:2722-4902
2745-3588
DOI:10.35311/jmpm.v3i2.108