KESENJANGAN PENGHASILAN MENURUT GENDER DI INDONESIA

Kesenjangan gender terjadi di berbagai negara di dunia seperti yang dijelaskan oleh World Economic Forum melalui Global Gap Gender Index (GGGI). Salah satu aspek GGGI adalah dari segi ekonomi yaitu participation and opportunity. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur seberapa besar kesenjangan peng...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inJurnal Litbang Sukowati : Media Penelitian dan Pengembangan Vol. 4; no. 1; p. 16
Main Author Lusiyanti, Lusiyanti
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published 19.10.2020
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Kesenjangan gender terjadi di berbagai negara di dunia seperti yang dijelaskan oleh World Economic Forum melalui Global Gap Gender Index (GGGI). Salah satu aspek GGGI adalah dari segi ekonomi yaitu participation and opportunity. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur seberapa besar kesenjangan penghasilan yang terjadi menurut gender di Indonesia. Dengan menggunakan data Sakernas 2019 dan metode dekomposisi Blinder-Oaxaca diperoleh hasil bahwa kesenjangan penghasilan antara laki-laki dan perempuan di Indonesia sebesar 0,4282 poin persentase, yang artinya secara rata-rata penghasilan laki-laki lebih tinggi 42,82 persen dibandingkan dengan perempuan. Kontribusi faktor diskriminasi lebih dominan dibandingkan faktor endowment terhadap total kesenjangan yang terjadi. Faktor endowment seperti umur, jam kerja, pendidikan, jenis dan lapangan pekerjaan hanya berkontribusi sebesar 3,55 persen dari total kesenjangan yang terjadi, sementara kontribusi faktor diskriminasi sebesar 96,45 persen.
ISSN:2580-541X
2614-3356
DOI:10.32630/sukowati.v4i1.214