EDUKASI DAN PERSUASI KONSERVASI MUSUH ALAMI PADA AREAL AGROEKOSISTEM DI DAS SESAYAP-SEMBAKUNG KABUPATEN TANA TIDUNG
Pengendalian hayati merupakan salah satu alternatif pengendalian tanaman. Pemanfaatan musuh alami predator, parasitoid, dan entomopatogen dapat dijadikan sebagai salah satu metode pengendalian hama. Konservasi musuh alami merupakan salah satu pendekatan dalam pengendalian hayati, diantaranya dengan...
Saved in:
Published in | Abdimas Galuh Vol. 5; no. 1; p. 606 |
---|---|
Main Authors | , , , , , , |
Format | Journal Article |
Language | English |
Published |
31.03.2023
|
Online Access | Get full text |
Cover
Loading…
Summary: | Pengendalian hayati merupakan salah satu alternatif pengendalian tanaman. Pemanfaatan musuh alami predator, parasitoid, dan entomopatogen dapat dijadikan sebagai salah satu metode pengendalian hama. Konservasi musuh alami merupakan salah satu pendekatan dalam pengendalian hayati, diantaranya dengan menyediakan ketersediaan habitat dan pakan bagi musuh alami tersebut. Hasil penelitian menunjukkan pada tahun 2021 di DAS Sesayap memiliki potensi musuh alami. Namun demikian, tingkat pengetahuan dan penggunaan pengendalian hayati masih sangat rendah. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan penerapan penggunaan pengendalian tersebut, khususnya melalui edukasi konservasi musuh alami. Teknologi konservasi musuh alami melalui pembuatan demplot tanaman refugia, transfer koloni, dan menggunakan ulat perangkap mikroba entomopatogen. Hasil pengabdian menujukan terdapat 15 peserta yang berpartisipasi dan 3 orang penyuluh pertanian. Penerapan teknologi tepat guna dalam melaksanakan konservasi musuh alami telah dilakukan dalam bentuk penamanan tanaman refugia, transfer musuh alami semut rangrag, memperbanyak mikroba antagonis (entomopatogen) secara sederhana. |
---|---|
ISSN: | 2716-0211 2716-0211 |
DOI: | 10.25157/ag.v5i1.9966 |