Tradisi Wiwit Mbako di Temanggung Jawa Tengah sebagai Sumber Belajar Sejarah

Penelitian mengenai Wiwit Mbako di Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah untuk sumber belajar sejarah belum dikaji secara mendalam. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis pelaksanaan Wiwit Mbako dan potensinya sebagai sumber belajar mata pelajaran sejarah. Metode penelitian yang digunakan ial...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inSOCIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 19; no. 2; pp. 42 - 51
Main Authors Arrazaq, Naufal Raffi, Mohamad, Sutrisno, Hotimah, Iis Husnul
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published 17.12.2022
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Penelitian mengenai Wiwit Mbako di Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah untuk sumber belajar sejarah belum dikaji secara mendalam. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis pelaksanaan Wiwit Mbako dan potensinya sebagai sumber belajar mata pelajaran sejarah. Metode penelitian yang digunakan ialah kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka. Analisis data dilakukan dengan menguraikan data mengenai Wiwit Mbako. Hasil uraian tersebut kemudian dikaitkan dengan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran sejarah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Masyarakat Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah memiliki tradisi Wiwit Mbako. Tradisi tersebut memiliki latar belakang sejarah terkait dengan kedatangan bangsa Barat di Nusantara. Tradisi Wiwit Mbako dapat digunakan sebagai sumber belajar sejarah. Wiwit Mbako berkaitan dengan KD 3.1., mata pelajaran sejarah kelas XI jenjang SMA/MA/SMK/MAK. Wiwit Mbako berkaitan materi dampak masuknya Bangsa Eropa bagi Bangsa Indonesia.
ISSN:1829-5797
2549-9475
DOI:10.21831/socia.v19i2.52757