Efek base genep terhadap total plate count dan most probable number Escherichia coli pada lawar plek

• Published in: Intisari Sains Medis (ISM) (Manado) Vol. 14; no. 1; pp. 504 - 512
• Main Authors: Suastina, Gusti Ayu Pradipta Devi, Arjita, I Putu Dedy, Adnyana, I Gede Angga, Rozikin
• Format: Journal Article
• Language: English
• Published: 30.04.2023
• ISSN: 2089-9084; 2503-3638
• DOI: 10.15562/ism.v14i1.1654

Background: Foodborne disease is a disease caused by microbes. Lawar plek is a Balinese traditional dish using raw meat and fresh pork blood as its main ingredients. Lawar plek contain Balinese special seasoning named base genep. Several components in base genep contain antibacterial activity, thus it probably could affect the Total Plate Count (TPC) and Most Probable Number Escherichia coli (MPN E.coli) in lawar plek. We aimed to analyze the effect of adding base genep to the amount of Escherichia coli bacteria contamination in the lawar plek. Methods: This study used a true experimental method with post test only control design. This study consisted of 36 samples divided into 6 groups. TPC data were analyzed using One Way Analysis of Variance test (One Way ANOVA) and Tamhane's post hoc test, while MPN E. coli data were analyzed using Kruskal-Wallis test and Mann-Whitney post hoc test. The significance value limit is (p≤0.05). Results: This study showed a significant decrease in the TPC and MPN values of E. coli in each group. Group K had an average TPC value of 23.03 x 105 ± 258,198.89 CFU/gram and a median MPN E. coli value of 240 MPN/gram. Group E had an average TPC value of 0.92 x 105; ± 4,335.90 CFU/gram and the median MPN E. coli value of 3 MPN/gram. The results of the bivariate analysis showed that the p-value of TPC < 0,001 and the p-value of MPN E. coli <0,001 Conclusion: Addition of base genep could affect the value of TPC and MPN E.coli. Group E with raw pork meat to blood and base genep ratio of 70:30 shows the strongest antibacterial effect on the value of TPC and MPN E.coli.   Latar belakang: Lawar plek merupakan kuliner tradisional khas Bali yang menggunakan daging mentah dan darah babi segar sebagai bahan utamanya. Daging mentah dan darah babi segar yang digunakan pada kuliner tersebut berpotensi terkontaminasi oleh bakteri sehingga berpotensi menyebabkan foodborne disease. Pada lawar plek terdapat bumbu khas Bali bernama base genep. Beberapa komponen base genep memiliki aktivitas antibakteri sehingga base genep secara keseluruhan diperkirakan dapat berefek pada nilai Total Plate Count (TPC) dan Most Probable Number Escherichia coli (MPN E.coli) pada lawar plek. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh penambahan base genep terhadap jumlah cemaran bakteri Escherichia coli pada lawar plek. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah true experimental dengan rancangan penelitian post test only control design. Sampel penelitian berjumlah 36 sampel yang terbagi dalam 6 kelompok. Data TPC dianalisis dengan uji One Way Analysis of Variance dan uji post hoc Tamhane’s, sedangkan data MPN E. coli dianalisis dengan uji Kruskal-Wallis dan uji post hoc Mann-Whitney. Batas nilai signifikansi adalah (p≤0,05). Hasil: Penelitian menunjukkan adanya tren penurunan yang signifikan nilai TPC dan MPN E. coli pada masing-masing kelompok. Kelompok kontrol positif (Kelompok K) memiliki rerata nilai TPC sebesar 23,03 x 105 ± 258.198,89 CFU/gram dan nilai median MPN E. coli sebesar 240 MPN/gram. Kelompok E memiliki rerata nilai TPC sebesar 0,92 x 105; ± 4.335,90 CFU/gram dan nilai median MPN E. coli sebesar 3 MPN/gram. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa nilai p-value TPC < 0,001 dan nilai p-value MPN E.coli < 0,001. Kesimpulan: Terdapat pengaruh base genep terhadap nilai TPC dan MPN E.coli. Kelompok perbandingan campuran daging dan darah babi dengan base genep 70:30 (Kelompok E) memberikan efek antibakteri paling signifikan terhadap nilai TPC dan MPN E. coli.