KUALITAS FISIK HASIL PENGERINGAN JAGUNG SEBAGAI BAHAN PAKAN MENGGUNAKAN MESIN VERTICAL DRYER

Pengeringan merupakan proses penurunan kadar air sampai batas tertentu sehingga dapat menghambat laju kerusakan biji jagung. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kualitas jagung pipil serta standar sebagai bahan pakan yang terdapat di pabrik pengering pakan. Tahapan penelitian yaitu pengambilan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inAGRIBIOS Vol. 20; no. 2; p. 171
Main Authors Nur, Survidia, Latief, M Fadhlirrahman, Yamin, Abdul Alim, Syamsu, Jasmal Ahmari
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published 02.11.2022
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Pengeringan merupakan proses penurunan kadar air sampai batas tertentu sehingga dapat menghambat laju kerusakan biji jagung. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kualitas jagung pipil serta standar sebagai bahan pakan yang terdapat di pabrik pengering pakan. Tahapan penelitian yaitu pengambilan sampel awal, penimbangan sampel, pemeriksaan kadar air dan karakteristik fisik (biji berjamur, biji rusak, biji pecah, biji berlubang dan benda asing) dan proses pengeringan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, Uji T dua sampel berpasangan dan Analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik fisik jagung pipil dengan waktu pengeringan sampai dengan 330 menit menghasilkan rata-rata persentase biji berjamur sebesar 1,5% biji rusak 1,94%, biji pecah 1,67%, biji lubang 0,08% dan benda asing 0,39%. Hasil Uji T menunjukkan bahwa terdapat pengaruh waktu pengeringan terhadapat karakteristik fisik jagung pipil yang dikeringkan. Proses pengeringan memiliki pengaruh yang yang tidak signifikan terhadap biji berjamur, biji rusak, biji pecah, biji lubang dan benda asing, tetapi berpengaruh terhadap kadar air.
ISSN:0215-0638
2723-7044
DOI:10.36841/agribios.v20i2.2280