Pendekatan Etnopedagogi dalam Mitigasi Perubahan Iklim pada Masyarakat Pesisir Bandengan Kendal

Alam tidak bisa dipisahkan dari dari kehidupan manusia. Keduanya hidup beriringan dan saling menjaga. Salah satu dari bentuk upaya masyarakat menjaga alam tercermin dalam suatu kearifan lokal (local wisdom). Ketika suatu wilayah terdampak perubahan iklim maka nilai kearifan lokal perlu dikedepankan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inMedia Komunikasi FPIPS Vol. 23; no. 1; pp. 46 - 52
Main Authors Septiani, Endah, Setyowati, Dewi Liesnoor, Juhadi, Juhadi
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published 24.06.2024
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Alam tidak bisa dipisahkan dari dari kehidupan manusia. Keduanya hidup beriringan dan saling menjaga. Salah satu dari bentuk upaya masyarakat menjaga alam tercermin dalam suatu kearifan lokal (local wisdom). Ketika suatu wilayah terdampak perubahan iklim maka nilai kearifan lokal perlu dikedepankan sebagai pedoman hidup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai-nilai kearifan lokal yang terdapat pada masyarakat Bandengan terkait dalam pengelolaan lingkungan berbasis mitigasi perubahan iklim yang dapat digunakan sebagai sumber belajar etnopedagogi. Daerah Bandengan merupakan pesisir yang terdampak rob selama 3 (tiga) tahun terakhir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, subjek kajian dalam penelitian ini adalah anggota masyarakat pesisir Bandengan, yang berlokasi di Desa Bandengan Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah. Penentuan informan dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Adapun informan yang menjadi subjek penelitian diantaranya adalah: sesepuh desa, penjual ikan di Tempat Pelelangan Ikan dan warga masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan kandungan nilai-nilai kearifan lokal yang terdapat di Bandengan terkait pengelolaan lingkungan berbasis mitigasi perubahan iklim diantaranya: Nilai Religi, Nilai Patuh, dan Nilai Sederhana. Masyarakat Bandengan yang menggantungkan hidupnya pada hasil laut menganggap laut merupakan anugerah yang harus dijaga kelestariannya. Nilai-nilai itu mereka junjung tinggi dan dipatuhi dalam kehidupan sehari-hari yang menjadi landasan kepribadian anggota masyarakat Bandengan dalam mengelola lingkungan tempat tinggalnya dalam rangka mitigasi pada perubahan iklim yang terjadi. Nilai kearifan lokal bisa menjadi sumber belajar etnopedagogi untuk diajarkan di sekolah diwujudkan dalam media pembelajaran.
ISSN:1412-8683
2714-7800
DOI:10.23887/mkfis.v23i1.78981