Panduan karakterisasi jamur makroskopik di Indonesia: Bagian 1 – Deskripsi ciri makroskopis

Penelitian terkait ragam dan taksonomi jamur makroskopis di Indonesia umumnya masih menggunakan pendekatan identifikasi morfologi. Identifikasi konvensional jamur makroskopis yang dilengkapi dengan deskripsi karakternya terkadang masih sulit dan membingungkan untuk penggiat jamur ataupun peneliti di...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inWallacea : jurnal penelitian kehutanan Vol. 10; no. 1; p. 25
Main Author Putra, Ivan Permana
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published 31.03.2021
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Penelitian terkait ragam dan taksonomi jamur makroskopis di Indonesia umumnya masih menggunakan pendekatan identifikasi morfologi. Identifikasi konvensional jamur makroskopis yang dilengkapi dengan deskripsi karakternya terkadang masih sulit dan membingungkan untuk penggiat jamur ataupun peneliti di Indonesia. Hal ini umumnya disebabkan karakter morfologi jamur makroskopis yang kompleks dan terlihat mirip satu sama lain, sehingga seringkali menjadi hambatan yang serius. Tulisan ini bertujuan untuk membantu interpretasi karakter makroskopis, terutama kaitannya dengan ekspansi pengembangan ilmu jamur makroskopis dengan panduan ilustrasi gambar berwarna. Koleksi data dilakukan pada tahun 2015-2019 di berbagai kawasan hutan alami dan hutan wisata di Indonesia. Pada tulisan ini digunakan contoh kelompok jamur yang memiliki tangkai dan tudung berlamela untuk menjelaskan tahapan karakterisasi yang diperlukan saat mengidentifikasi jamur makroskopis.
ISSN:2302-299X
2407-7860
DOI:10.18330/jwallacea.2021.vol10iss1pp25-37