Sintesis dan Karakterisasi Pigmen Merah Besi(III) Oksida dari Serbuk Besi Limbah Bubut Logam

Limbah bubut dengan kandungan logam berat dapat menyebabkan pencemaran lingkungan jika dibuang secara langsung ke lingkungan tanpa diolah kembali. Limbah tersebut merupakan bahan potensial yang dapat dimanfaatkan karena kandungan utamanya yang sebagian besar merupakan unsur besi. Sintesis pigmen mer...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inAl Kimiya: Jurnal Ilmu Kimia dan Terapan Vol. 4; no. 1; pp. 45 - 50
Main Authors Khalamudillah, Futhri Azhari, Suhendar, Dede, Supriadin, Asep
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published UIN Sunan Gunung Djati Bandung 30.06.2017
Subjects
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Limbah bubut dengan kandungan logam berat dapat menyebabkan pencemaran lingkungan jika dibuang secara langsung ke lingkungan tanpa diolah kembali. Limbah tersebut merupakan bahan potensial yang dapat dimanfaatkan karena kandungan utamanya yang sebagian besar merupakan unsur besi. Sintesis pigmen merah digunakan metode presipitasi dengan menggunakan 4 suhu kalsinasi yang berbeda (500, 600, 700, dan  800°C). Karakterisasi hasil sintesis digunakan instrumen X-Ray Diffraction (XRD) dan Spektrofotometer Datacolor. Serbuk besi dari limbah bubut logam yang digunakan sebagai sampel mengandung unsur besi (Fe), hasil sintesis diperoleh empat pigmen merah besi(III) oksida dengan fasa hematit dengan rendemen 99,90% dan dengan intensitas warna merah yang berbeda pada setiap suhu kalsinasi yang digunakan. Serbuk besi limbah bubut logam dapat disintesis menjadi pigmen merah besi(III) oksida (hematit) dengan metode presipitasi dan pigmen merah dengan kalsinasi suhu 700°C memiliki intensitas warna merah yang dominan dari ke-3 suhu kalsinasi yang lain
ISSN:2407-1897
2407-1927
DOI:10.15575/ak.v4i1.5083