PERAN PEMERINTAH ACEH BARAT DALAM MENGATASI LIMBAH INDUSTRI

Kajian ini penting untuk dibahas karena tanggung jawab moral pemerintah adalah memastikan penyelenggaraan pemerintahan yang baik kepada masyarakat luas. Salah satunya adalah jaminan untuk mendapatkan lingkungan yang bersih dan menjamin kesehatan masyarakat. Keberadaan industri cenderung memberikan s...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inJurnal public policy Vol. 5; no. 1; pp. 41 - 53
Main Authors Lestari, Yeni Sri, Keumalasari, Putri
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published Universitas Teuku Umar 17.07.2019
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Kajian ini penting untuk dibahas karena tanggung jawab moral pemerintah adalah memastikan penyelenggaraan pemerintahan yang baik kepada masyarakat luas. Salah satunya adalah jaminan untuk mendapatkan lingkungan yang bersih dan menjamin kesehatan masyarakat. Keberadaan industri cenderung memberikan sisi positif bagi memajukan perekonomian daerah, namun hal tersebut seringkali tidak diimbangi dengan analisis dampak lingkungan yang komprehensif, sehingga menjadikan masyarakat sebagai korban dari industrialisasi, salah satunya seperti yang terjadi di Aceh Barat. Keberadaan PT. Mifa Bersaudara menimbulkan persoalan lingkungan disekitar masyarakat. Oleh karena itu, kajian ini akan mengkaji mengenai bagaimanakah upaya dan program kerja yang dilakukan pemerintah Aceh Barat dalam menanggulangi masalah limbah batu bara PT. Mifa Bersaudara?, dan bagaimana respon PT. Mifa Bersaudara terhadap keluhan dari masyarakat?. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa Pemerintah Aceh Barat bekerjasama dengan seluruh instansi pemerintah serta aktivis peduli lingkungan telah aktif dalam mengupayakan dan mengagendakan berbagai program kerja untuk menyelesaikan permasalahan ini. Sedangkan PT. Mifa sendiri secara aktif sudah melaksanakan tanggungjawabnya dalam menjaga lingkungan sekitar industri melalui pelaksanaan CSR Keywords: Peran, Pemerintah, Limbah Industri
ISSN:2477-5738
2502-0528
DOI:10.35308/jpp.v5i1.1013