Pengaruh Behavioral Finance Terhadap Pengambilan Keputusan Hutang di Era Covid-19: Studi Kasus Pada UMKM Sektor Makanan di Kota Bandung

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh bevaioral finance dengan mengunakan factor bias overconfidence terhadap pengambilan keputusan hutang pada UMKM dan pengaruh behavioural finance  dengan menggunakan factor bias illusion of control  terhadap pengambilan keputusan hutang pada UMK...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inJurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 5; no. 2; pp. 1095 - 1108
Main Authors Anggraeni, Tuti, Nugraha, Nugraha, Sari, Maya, Sukmayana, Dodi
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published 28.12.2021
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh bevaioral finance dengan mengunakan factor bias overconfidence terhadap pengambilan keputusan hutang pada UMKM dan pengaruh behavioural finance  dengan menggunakan factor bias illusion of control  terhadap pengambilan keputusan hutang pada UMKM. Penelitian ini merupakan penelitian berbasis kuantitatif, dengan jenis metoda penelitian yang dipakai adalah Regresi Linier Berganda. Penelitian ini menggunakan 59 sampel pelaku usaha UMKM sector makanan  yang berada di wilayah Kota Bandung. Teknik pengambilan sampel yang dipilih dalam penelitian ini adalah dengan cara teknik sampling insidental dan pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada responden yaitu pelaku sekaligus pemilik UMKM. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda.  Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh overconfidenceyang signifikan terhadap pengambilan keputusan hutang disaat era pandemic covid-19 yang dilakukan oleh pelaku usaha UMKM sector makanan  yang berada di wilayah Kota Bandung. Dan hasil penelitian pun menujukan bahwa ada pengaruh signikan dari factor bias illusion of control  terhadap pengambilan keputusan hutang disaat era pandemic covid-19 yang dilakukan oleh pelaku usaha UMKM sector makanan  yang berada di wilayah Kota Bandung.Keputusan Berhutang yang dilakukan pelaku UMKM sector makanan di kota Bandung ini dipengaruhi oleh karakteristik responden yang memiliki usia produktif 36 sampai dengan 40 tahun, sebagian besar perempuan dengan latar belakang Pendidikan  perguruan tinggi yang sudah menggeluti usaha lebih dari 5 tahun.
ISSN:2580-1244
2580-2305
DOI:10.22437/jssh.v5i2.16487