Peran Pengawas Menelan Obat dalam Penanggulangan Tuberkulosis di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru

Tuberkulosis (TB) termasuk 10 penyakit menular yang dapat menyebabkan angka kematian di seluruh dunia. Secara geografis, kasus TB tertinggi terjadi di Asia Tenggara (44%). Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Indonesia termasuk 3 negara yang m...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inJurnal kesehatan komunitas (Journal of community health) (Online) Vol. 6; no. 3; pp. 342 - 347
Main Authors Dwi Sapta Aryantiningsih, Ambiyar, Ambiyar, Irfan, Dedy
Format Journal Article
LanguageEnglish
Indonesian
Published STIKes Hang Tuah Pekanbaru 26.02.2021
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Tuberkulosis (TB) termasuk 10 penyakit menular yang dapat menyebabkan angka kematian di seluruh dunia. Secara geografis, kasus TB tertinggi terjadi di Asia Tenggara (44%). Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Indonesia termasuk 3 negara yang menyumbang dua pertiga kasus TB di dunia sebesar 8%. Angka penemuan kasus di Provinsi Riau hanya 39% dan di Kota Pekanbaru hanya 37,5%. Angka kesembuhan pasien TB di Indonesia mencapai 73,2% dan di Pekanbaru hanya 59,9%, yang mana masih dibawah target Kementrian Kesehatan yaitu 85%. Pengawas menelan obat (PMO) sangat diperlukan dalam mengawasi pasien untuk teratur menelan obat selama dalam masa pengobatan hingga sembuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran PMO dalam upaya penanggulangan TB. Jenis penelitian yaitu kualitatif. Subjek penelitian yaitu 1 orang pemegang program TB Dinas Kesehatan, 1 orang staff, 2 orang pemegang program Puskesmas, 2 orang PMO. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan penelusuran dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PMO yang dilibatkan adalah keluarga pasien. Petugas kesehatan memberikan informasi kesehatan kepada  PMO terkait cara penularan, cara mengkonsumsi obat TB, jadwal kunjungan ulang pasien. Peran PMO masih perlu peningkatan untuk menunjang pengobatan TB. Disarankan perlu pemanfaatan sistem informasi seperti SMS, Web atau You tube dalam meningkatkan peran PMO dan ketaataan pasien untuk mengikuti prosedur pengobatan TB. Kata kunci : Pengawas Menelan Obat,Tuberkulosis  
ISSN:2088-7612
2548-8538
DOI:10.25311/keskom.Vol6.Iss3.634