OPTIMASI SISTEM PERENCANAAN PERSEDIAAN BUAH MENGGUNAKAN MODEL PROBABILISTIC FUZZY INVENTORY MULTI-ITEM DENGAN FUZZY LEAD-TIME

Abstrak:  Perencanaan kebijakan persediaan sangat penting terutama untuk produk-produk yang mudah rusak. Buah-buahan adalah jenis produk yang tidak tahan lama jika tidak disimpan di dalam pendingin.Tingkat kerusakan buah akan semakin meningkat jika disimpan lebih lama tanpa menggunakan ruang khusus....

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inJurnal Matematika UNAND Vol. 12; no. 1; pp. 86 - 94
Main Authors Dewi, Novi Rustiana, SUSANTI, EKA, ZAYANTI, DES ALWINE, WIDIYANTI, ELI, PURBA, BONGOT R., ARROHMAN, ABDUL AZIZ
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published Department of Mathematics, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Andalas 30.01.2023
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Abstrak:  Perencanaan kebijakan persediaan sangat penting terutama untuk produk-produk yang mudah rusak. Buah-buahan adalah jenis produk yang tidak tahan lama jika tidak disimpan di dalam pendingin.Tingkat kerusakan buah akan semakin meningkat jika disimpan lebih lama tanpa menggunakan ruang khusus. Hal ini berakibat menurunnya pada permintaan buah sehingga diasumsikan tingkat permintaan mengikuti distribusi eksponensial negatif. Waktu pengiriman buah ke pedagang juga tidak diketahui dengan pasti, maka nilai parameter leadtime dinyatakan dengan bilangan fuzzy. Pada makalah ini dibahas pemasalahan optimasi persediaan buah untuk meminimumkan total biaya persediaan. Terdapat 2 jenis buah yang dipertimbangkan yaitu jeruk dan salak. Model persediaan probabilistic fuzzy multi item dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah persediaan. Berdasarkan parameter yang ditentukan diperoleh waktu peninjauan awal buah jeruk adalah 1,75 hari dan buah salak adalah 2,83 hari. Total biaya persediaan dengan variasi nilai beta semakin kecil untuk nilai beta semakin mendekati satu.Kata kunci: Fuzzy, , Inventori multi item, Probabilistik
ISSN:2303-291X
2721-9410
DOI:10.25077/jmua.12.1.86-94.2023