IMPLEMENTASI KURIKULUM MULTIKULTURAL DI SEKOLAH DASAR
Tujuan penelitian ini adalah mengkaji fakta empiris implementasi kurikulum multikultural di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data utama dikumpulkan dengan diskusi kelompok terpumpun dan observasi sekolah. Teknik analisis data menggunakan statistik deskrip...
Saved in:
Published in | Jurnal pendidikan dan kebudayaan Online Vol. 2; no. 1; pp. 1 - 21 |
---|---|
Main Author | |
Format | Journal Article |
Language | English |
Published |
Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
10.08.2017
|
Subjects | |
Online Access | Get full text |
Cover
Loading…
Summary: | Tujuan penelitian ini adalah mengkaji fakta empiris implementasi kurikulum multikultural di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data utama dikumpulkan dengan diskusi kelompok terpumpun dan observasi sekolah. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, yaitu penggambaran data dengan pola deskripsi atau telaah. Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2016 sampai dengan November 2016. Populasi dari penelitian ini adalah guru dan siswa sekolah dasar di Kota Tangerang Selatan. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dokumen kurikulum yang ada secara signifikan telah mengintegrasikan nilai-nilai multikulturalisme dan pemahaman guru serta kepala sekolah terhadap pengetahuan multikultural berada pada kategori cukup signifikan. Berkaitan dengan implementasi kurikulum, terdapat tiga temuan, yakni: belum dikendalikan secara signifikan dengan baik di sekolah; belum mendorong secara signifikan penguatan nilai-nilai multikultural; dan belum menyuarakan keharmonisan secara signifikan antara budaya pendidikan, kurtur sekolah, dan multikulturalisme melalui pemberdayaan. Dengan demikian, pengimplementasian kurikulum multikultural di sekolah dasar di Kota Tangerang Selatan umumnya belum berubah ke arah yang lebih baik. |
---|---|
ISSN: | 2460-8300 2528-4339 |
DOI: | 10.24832/jpnk.v2i1.618 |