ANALOGI WAKTU PARUH DAN KONSTANTA PELURUHAN (DISINTEGRASI) RADIOAKTIF

Telah dilakukan percobaan menggunakan gelas ukur untuk menganalogikan peluruhan radioaktif yang mudah dipahami. Tujuan dari percobaan ini untuk menentukan waktu paruh dan konstanta peluruhan dari analogi radioaktif. Metode penelitian ini dilakukan dengan variasi tinggi dari masing-masing lubang pada...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inJPF (Jurnal pendidikan fisika) (FKIP UM Metro) Vol. 7; no. 2; pp. 179 - 188
Main Authors Safitrianaz, Dita, Latifah, Novyatun, Saragih, Pia Yuningsih, Saraswati, Dandan Luhur
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published Universitas Muhammadiyah Metro 29.09.2019
Subjects
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Telah dilakukan percobaan menggunakan gelas ukur untuk menganalogikan peluruhan radioaktif yang mudah dipahami. Tujuan dari percobaan ini untuk menentukan waktu paruh dan konstanta peluruhan dari analogi radioaktif. Metode penelitian ini dilakukan dengan variasi tinggi dari masing-masing lubang pada gelas ukur dengan ketinggian 13 cm ; 22 cm ; 28 cm ; 31,5 cm dan 34,5 cm yang dilakukan pengulangan sebanyak 5 kali untuk setiap lubang. Dari hasil percobaan diperoleh waktu paruh (T) dari masing-masing lubang T1 = 0 s, T2 = 14,656 s, T3 = 17,532 s, T4 = 18,416 s, T5 = 21,798 s dengan konstanta peluruhan (λ) dari masing-masing lubang λ1 = 0 s-1, λ2 = 0,0472 s-1, λ3 = 0,0395 s-1, λ4 = 0,0376 s-1, λ5 = 0,0317 s-1. Berdasarkan hasil percobaan tersebut dapat disimpulkan bahwa hubungan antara waktu paruh dengan konstanta peluruhan berbanding terbalik karena semakin lama waktu paruh yang didapatkan maka semakin kecil nilai konstanta peluruhan.Kata Kunci: Waktu Paruh, Konstanta Peluruhan, Radioaktif
ISSN:2337-5973
2442-4838
DOI:10.24127/jpf.v7i2.1780