Potensi Pemanfaatan Arang Tulang Ayam sebagai Adsorben Logam Berat Cu dan Cd

Komposisi tulang utamanya mengandung kira-kira 85% mineral adalah kalsium fosfat, 14% kalsium karbonat dan 1% magnesium.Oleh karena itu, serbuk tulang ayam memiliki potensi sebagai adsorben untuk menyerap ion logam berat di lingkungan perariran. Diantara logam berat yang berbahaya bagi lingkungan ad...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published inAl Kimiya: Jurnal Ilmu Kimia dan Terapan Vol. 4; no. 1; pp. 31 - 37
Main Authors Amalia, Vina, Layyinah, Fatimah, Zahara, Farida, Hadisantoso, Eko Prabowo
Format Journal Article
LanguageEnglish
Published UIN Sunan Gunung Djati Bandung 30.06.2017
Subjects
Online AccessGet full text

Cover

Loading…
More Information
Summary:Komposisi tulang utamanya mengandung kira-kira 85% mineral adalah kalsium fosfat, 14% kalsium karbonat dan 1% magnesium.Oleh karena itu, serbuk tulang ayam memiliki potensi sebagai adsorben untuk menyerap ion logam berat di lingkungan perariran. Diantara logam berat yang berbahaya bagi lingkungan adalah Cu dan Cd, yang dihasilkan dari proses industri. Pada penelitian ini dipelajari kemampuan arang aktif dari limbah tulang ayam sebagai material penyerap ion logam tembaga dan kadmium. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penyerapan logam tembaga oleh arang aktif dipelajari dengan melakukan variasi waktu kontak, konsentrasi larutan dan variasi ukuran partikel dari arang aktif. Konsentrasi tembaga ditentukan dengan menggunakan metode spektrofotometri serapan atom (SSA). Dan karakteristik dari arang tulang ayam yang dihasilkan dilakukan dengan FTIR dan SEM. Penelitian ini memberikan hasil bahwa efisiensi adsorpsi arang aktif tulang ayam terhadap ion logam tembaga dan kadmium meningkat dengan mengingkatnya waktu kontak dan ukuran partikel dan menurun dengan penigkatan konsentrasi. Kapasitas adsorpsi arang aktif tulang ayam terhadap ion logam tembaga dan kadmium meningkat dengan meningkatnya konsentrasi awal ion logam cadmium, waktu kontak dan ukuran partikel.
ISSN:2407-1897
2407-1927
DOI:10.15575/ak.v4i1.5081