Etnobotani Tumbuhan Obat Masyarakat Adat Kesultanan Ternate Di Kelurahan Foramadiahi Sebagai Pengembang Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal
Dokumentasi kearifan lokal masyarakat adat dalam memanfaatkan sumberdaya tumbuhan akan sangat membantu menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan usaha domestikasi tanaman obat yang bernilai penting. Etnobotani tidak hanya digunakan untuk mengkaji pemanfaatan tumbuhan, tetapi mengkaji keterkaitan...
Saved in:
Published in | Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi Vol. 7; no. 2; pp. 250 - 259 |
---|---|
Main Authors | , , |
Format | Journal Article |
Language | English Indonesian |
Published |
UNIB Press
30.11.2023
|
Online Access | Get full text |
Cover
Loading…
Abstract | Dokumentasi kearifan lokal masyarakat adat dalam memanfaatkan sumberdaya tumbuhan akan sangat membantu menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan usaha domestikasi tanaman obat yang bernilai penting. Etnobotani tidak hanya digunakan untuk mengkaji pemanfaatan tumbuhan, tetapi mengkaji keterkaitan antara masyarakat dengan lingkungan dalam bentuk kearifan lokal. Kearifan lokal adalah aset penting dalam mencapai target keanekaragaman hayati, pengetahuan dan praktik tradisional yang diterapkan oleh masyarakat adat, juga menjadi kunci mencegah kerusakan keanekaragaman hayati dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Tanaman obat memberikan kontribusi penting buat kehidupan banyak orang hubungannya dengan kesehatan dan identitas budaya. Kearifan lokal masyarakat adat kesultanan Ternate di kelurahan Foramadiahi dalam pemanfaatan sumber daya alam, khususnya tumbuhan obat yang berpotensi hilang. hal demikian disebabkan karena kearifan masyarakat adat Foramadiahi tidak diperoleh melalui tulisan sehingga tidak diketahui oleh masyarakat pada umumnya. Berdasarkan fakta yang telah disampaikan maka perlu dilakukan dokumentasi secara tertulis terkait dengan pengetahuan etnobotani masyarakat adat kesultanan Ternate di kelurahan Foramadiahi yang dituangkan dalam bentuk bahan ajar berupa modul berbasis kearifan lokal. Ada juga fakta lain yang menunjukkan bahwa mahasiswa kurang memiliki pengetahuan tentang etnobotani tumbuhan obat yang sesuai dengan kearifan lokal masyarakat adat yang berada di wilayah tersebut. hal ini disebabkan karena masih kurangnya bahan ajar etnobotani yang dapat diakses oleh mahasiswa. Selain itu, studi tentang etnobotani tumbuhan obat sangat penting untuk dilakukan, sehingga kearifan masyarakat lokal dalam pemanfaatan tumbuhan sebagai obat tidak hilang. Hasil penelitian di desa adat Foramadiahi ditemukan 20 jenis tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat setempat maupun masyarakat disekitarnya. Tumbuhan obat yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional ada yang dimanfaatkan secara sendiri ada juga yang dicampurkan
|
---|---|
AbstractList | Dokumentasi kearifan lokal masyarakat adat dalam memanfaatkan sumberdaya tumbuhan akan sangat membantu menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan usaha domestikasi tanaman obat yang bernilai penting. Etnobotani tidak hanya digunakan untuk mengkaji pemanfaatan tumbuhan, tetapi mengkaji keterkaitan antara masyarakat dengan lingkungan dalam bentuk kearifan lokal. Kearifan lokal adalah aset penting dalam mencapai target keanekaragaman hayati, pengetahuan dan praktik tradisional yang diterapkan oleh masyarakat adat, juga menjadi kunci mencegah kerusakan keanekaragaman hayati dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Tanaman obat memberikan kontribusi penting buat kehidupan banyak orang hubungannya dengan kesehatan dan identitas budaya. Kearifan lokal masyarakat adat kesultanan Ternate di kelurahan Foramadiahi dalam pemanfaatan sumber daya alam, khususnya tumbuhan obat yang berpotensi hilang. hal demikian disebabkan karena kearifan masyarakat adat Foramadiahi tidak diperoleh melalui tulisan sehingga tidak diketahui oleh masyarakat pada umumnya. Berdasarkan fakta yang telah disampaikan maka perlu dilakukan dokumentasi secara tertulis terkait dengan pengetahuan etnobotani masyarakat adat kesultanan Ternate di kelurahan Foramadiahi yang dituangkan dalam bentuk bahan ajar berupa modul berbasis kearifan lokal. Ada juga fakta lain yang menunjukkan bahwa mahasiswa kurang memiliki pengetahuan tentang etnobotani tumbuhan obat yang sesuai dengan kearifan lokal masyarakat adat yang berada di wilayah tersebut. hal ini disebabkan karena masih kurangnya bahan ajar etnobotani yang dapat diakses oleh mahasiswa. Selain itu, studi tentang etnobotani tumbuhan obat sangat penting untuk dilakukan, sehingga kearifan masyarakat lokal dalam pemanfaatan tumbuhan sebagai obat tidak hilang. Hasil penelitian di desa adat Foramadiahi ditemukan 20 jenis tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat setempat maupun masyarakat disekitarnya. Tumbuhan obat yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional ada yang dimanfaatkan secara sendiri ada juga yang dicampurkan Dokumentasi kearifan lokal masyarakat adat dalam memanfaatkan sumberdaya tumbuhan akan sangat membantu menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan usaha domestikasi tanaman obat yang bernilai penting. Etnobotani tidak hanya digunakan untuk mengkaji pemanfaatan tumbuhan, tetapi mengkaji keterkaitan antara masyarakat dengan lingkungan dalam bentuk kearifan lokal. Kearifan lokal adalah aset penting dalam mencapai target keanekaragaman hayati, pengetahuan dan praktik tradisional yang diterapkan oleh masyarakat adat, juga menjadi kunci mencegah kerusakan keanekaragaman hayati dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Tanaman obat memberikan kontribusi penting buat kehidupan banyak orang hubungannya dengan kesehatan dan identitas budaya. Kearifan lokal masyarakat adat kesultanan Ternate di kelurahan Foramadiahi dalam pemanfaatan sumber daya alam, khususnya tumbuhan obat yang berpotensi hilang. hal demikian disebabkan karena kearifan masyarakat adat Foramadiahi tidak diperoleh melalui tulisan sehingga tidak diketahui oleh masyarakat pada umumnya. Berdasarkan fakta yang telah disampaikan maka perlu dilakukan dokumentasi secara tertulis terkait dengan pengetahuan etnobotani masyarakat adat kesultanan Ternate di kelurahan Foramadiahi yang dituangkan dalam bentuk bahan ajar berupa modul berbasis kearifan lokal. Ada juga fakta lain yang menunjukkan bahwa mahasiswa kurang memiliki pengetahuan tentang etnobotani tumbuhan obat yang sesuai dengan kearifan lokal masyarakat adat yang berada di wilayah tersebut. hal ini disebabkan karena masih kurangnya bahan ajar etnobotani yang dapat diakses oleh mahasiswa. Selain itu, studi tentang etnobotani tumbuhan obat sangat penting untuk dilakukan, sehingga kearifan masyarakat lokal dalam pemanfaatan tumbuhan sebagai obat tidak hilang. Hasil penelitian di desa adat Foramadiahi ditemukan 20 jenis tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat setempat maupun masyarakat disekitarnya. Tumbuhan obat yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional ada yang dimanfaatkan secara sendiri ada juga yang dicampurkan |
Author | Hidayat, Muhammad Murniati, Neni Taher, Taufiq |
Author_xml | – sequence: 1 givenname: Muhammad surname: Hidayat fullname: Hidayat, Muhammad – sequence: 2 givenname: Taufiq surname: Taher fullname: Taher, Taufiq – sequence: 3 givenname: Neni surname: Murniati fullname: Murniati, Neni |
BookMark | eNo9UctOIzEQtBBIsCyfgDQ_MFk_xuP0MWSTBZEVKxHOVntsByeT8cqeHPgFvnpNYHPo7lJ1Vx26vpHzIQ6OkFtGJ0KIFn7YsOvRhDhREz7hktZcwhm5Kn1aQ9vC-QmL5pLc5LyllHJgvKXiirwvxiGaOOIQqvVhbw6vOFRPBsfqN-Y3TLgrcGZLe3T50Je7sl-7NODoqp-hsP0h4YdoGRPu0QZ8DdWzM7jBUP1xw8btDQ6b6u54NNtiqu5cMphDLmJMwRd6FXfYfycXHvvsbr7mNXlZLtbz-3r19OthPlvVHZMAtWFSKm-NhSmiL7hxCjiAl4ZKLh0y1jRTJrzoRAcUG8XLAoTqVGNtp8Q1efj0tRG3-m8Ke0xvOmLQRyKmjcY0hq532ipKDRcCKDeNYBwdTqWnCG1TXg--eMlPry7FnJPzJz9G9TEf_T8frTTXJZ9SIP4BPrOIIg |
ContentType | Journal Article |
DBID | AAYXX CITATION DOA |
DOI | 10.33369/diklabio.7.2.250-259 |
DatabaseName | CrossRef Directory of Open Access Journals |
DatabaseTitle | CrossRef |
DatabaseTitleList | CrossRef |
Database_xml | – sequence: 1 dbid: DOA name: Directory of Open Access Journals url: https://www.doaj.org/ sourceTypes: Open Website |
DeliveryMethod | fulltext_linktorsrc |
EISSN | 2598-9669 |
EndPage | 259 |
ExternalDocumentID | oai_doaj_org_article_d700b233902b4312aea85f0a9643699f 10_33369_diklabio_7_2_250_259 |
GroupedDBID | AAYXX ALMA_UNASSIGNED_HOLDINGS CITATION GROUPED_DOAJ |
ID | FETCH-LOGICAL-c1599-b1557fdbd98aaf5574e79299f5b0525ea1144813f3c3c90a472b05937c74ddc73 |
IEDL.DBID | DOA |
ISSN | 2598-9634 |
IngestDate | Tue Oct 22 15:07:41 EDT 2024 Fri Aug 23 02:45:07 EDT 2024 |
IsDoiOpenAccess | true |
IsOpenAccess | true |
IsPeerReviewed | true |
IsScholarly | true |
Issue | 2 |
Language | English Indonesian |
LinkModel | DirectLink |
MergedId | FETCHMERGED-LOGICAL-c1599-b1557fdbd98aaf5574e79299f5b0525ea1144813f3c3c90a472b05937c74ddc73 |
OpenAccessLink | https://doaj.org/article/d700b233902b4312aea85f0a9643699f |
PageCount | 10 |
ParticipantIDs | doaj_primary_oai_doaj_org_article_d700b233902b4312aea85f0a9643699f crossref_primary_10_33369_diklabio_7_2_250_259 |
PublicationCentury | 2000 |
PublicationDate | 2023-11-30 |
PublicationDateYYYYMMDD | 2023-11-30 |
PublicationDate_xml | – month: 11 year: 2023 text: 2023-11-30 day: 30 |
PublicationDecade | 2020 |
PublicationTitle | Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi |
PublicationYear | 2023 |
Publisher | UNIB Press |
Publisher_xml | – name: UNIB Press |
SSID | ssj0002912603 |
Score | 2.2887175 |
Snippet | Dokumentasi kearifan lokal masyarakat adat dalam memanfaatkan sumberdaya tumbuhan akan sangat membantu menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan usaha... |
SourceID | doaj crossref |
SourceType | Open Website Aggregation Database |
StartPage | 250 |
Title | Etnobotani Tumbuhan Obat Masyarakat Adat Kesultanan Ternate Di Kelurahan Foramadiahi Sebagai Pengembang Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal |
URI | https://doaj.org/article/d700b233902b4312aea85f0a9643699f |
Volume | 7 |
hasFullText | 1 |
inHoldings | 1 |
isFullTextHit | |
isPrint | |
link | http://utb.summon.serialssolutions.com/2.0.0/link/0/eLvHCXMwrV09b9swECWKTF2KFk3Rb3DIKkchJVEc7TZG0DRtgTpANuFOJBPVthTY1tC_0F_dR8kpvGXpIICgSEF4POreUeQ7IU5Sowq2mGmWg0_gIUxCaZ4neQ5jgL8KOccF_atvxcV19uUmvzlI9RX3hI3ywCNwp86kKSuN0FwxnJ0iT2UeUoo6UoW1Yfj6pvYgmIrfYGXPQNTj72XQe8zoQmfj8R2t0evUNUtg3HQTM1ETkIBERa3SA8d0oN8_OJr5c_FszxDldHyzF-JJ416KP-e7tuMOTK6Ri37N_R218jvTTl7R9jdtaIniFNG7vPTbfoV2uL8Y1vq8_NygdtXHM9GtnGPM11GQ4K6RPz3TLTXyR9zaumZqb-VsaDT9RRs5A-K0bbbojIA6oPprt6TVsbieny8-XST7NApJDa5iEwZlMMGxsyVRQDnzBqTIYhhiEjtPCImy8kwHXevappQZxTHRn6lN5lxt9Ctx1Hatfy0klWVgr5xVHLK6cFwy17mh3GUUSNs3YvKAYXU_qmVUiDIG0KsH0CtTqQqg40KHWUT6X-Modj1UwASqvQlUj5nA2__xkHfiacwkP6o6vhdHu03vP4Bv7PjjYFp_AbQl0OU |
link.rule.ids | 315,783,787,867,2109,27936,27937 |
linkProvider | Directory of Open Access Journals |
openUrl | ctx_ver=Z39.88-2004&ctx_enc=info%3Aofi%2Fenc%3AUTF-8&rfr_id=info%3Asid%2Fsummon.serialssolutions.com&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Ajournal&rft.genre=article&rft.atitle=Etnobotani+Tumbuhan+Obat+Masyarakat+Adat+Kesultanan+Ternate+Di+Kelurahan+Foramadiahi+Sebagai+Pengembang+Bahan+Ajar+Berbasis+Kearifan+Lokal&rft.jtitle=Diklabio%3A+Jurnal+Pendidikan+dan+Pembelajaran+Biologi&rft.au=Hidayat%2C+Muhammad&rft.au=Taher%2C+Taufiq&rft.au=Murniati%2C+Neni&rft.date=2023-11-30&rft.issn=2598-9634&rft.eissn=2598-9669&rft.volume=7&rft.issue=2&rft.spage=250&rft.epage=259&rft_id=info:doi/10.33369%2Fdiklabio.7.2.250-259&rft.externalDBID=n%2Fa&rft.externalDocID=10_33369_diklabio_7_2_250_259 |
thumbnail_l | http://covers-cdn.summon.serialssolutions.com/index.aspx?isbn=/lc.gif&issn=2598-9634&client=summon |
thumbnail_m | http://covers-cdn.summon.serialssolutions.com/index.aspx?isbn=/mc.gif&issn=2598-9634&client=summon |
thumbnail_s | http://covers-cdn.summon.serialssolutions.com/index.aspx?isbn=/sc.gif&issn=2598-9634&client=summon |